DENPASAR, Kilasbali.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali menyelenggarakan sosialisasi Sensus Penduduk (SP 2020), Senin 24 Februari 2020 bertempat di Tribun Barat Makorem 163/Wira Satya. Sosialisasi dipimpin oleh Kabid Statistik BPS Provinsi Bali Sapto Wintardi didampingi 3 Staf.
Menurutnya sensus penduduk 2020 berbeda dengan sensus penduduk sebelumnya, mekanisme yang dilakukan yaitu secara konvensional atau manual dimana petugas mendatangi ke rumah-rumah penduduk. Sementara SP 2020 saat ini adalah sensus penduduk berbasis online.
“Para penduduk dapat secara mandiri melaporkan data kependudukannya melalui online,” katanya.
Dengan demikian, kata dia, fasilitas yang digunakan adalah gadget, telepon genggam, perangkat komputer atau laptop serta harus terkoneksi dengan internet.
Setelah melakukan penjelasan singkat, para peserta sosialisasi yang terdiri dari Personel Militer dan PNS Korem 163/Wira Satya mendapatkan arahan pengisian dengan perangkat yang ada serta mengikuti panduan yang ada dalam aplikasi SP 2020.
Dikatakannya, sebagai hal baru memang terlihat seperti susah tetapi dengan mengikuti panduan maka pengisian data akan bisa dilakukan dengan baik dan simple.
“Sosialisasi ini kita lakukan di kalangan TNI, Polri dan ASN dan juga masyarakat yang telah memanfaatkan fasilitas seperti telepon genggam dan sebagainya,” sebut Sapto Wintardi.
Dirinya berharap untuk selanjutnya pengetahuan pengisian data SP 2020 ini akan dapat ditularkan kepada tetangga atau warga di lingkungannya.
Sebagaimana diketahui SP 2020 online ini berlangsung dari tanggal 15 Februari 2020 sampai 31 Maret 2020 dan tindak lanjutnya pada Bulan Juli 2020 petugas juga akan mendatangi rumah warga masyarakat.
Sementara itu Kapenrem 163/Wira Satya Mayor Arm Ida Bagus Putu Diana Sukertia, S.S., sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan BPS Provinsi Bali yang telah melakukan koordinasi dengan Korem 163/Wira Satya melalui Staf Teritorial.
“Kita sangat mendukung suksesnya SP 2020 sebagai program nasional untuk melakukan pencatatan satu data kependudukan Indonesia,” ungkap Kapenrem.
Dirinya juga mengatakan BPS sendiri sudah beberapa kali berkoordinasi dengan pihak Korem 163/Wira Satya untuk membantu pelaksanaan SP 2020 ini sehingga dapat berjalan lancar dan sukses.
“Ada dua sampai tiga kali koordinasi antara Korem dan BPS Bali dan hari ini kita kembali mendapatkan pembekalan melalui sosialisasi cara pengisian aplikasi SP 2020,” pungkasnya.(jus/kb)
