GIANYAR, Kilasbali.com – Pembakaran sampah di sejumlah tempat di Jalan By Pas IB Mantra menyebabkan pipa PDAM mengalami kebocoran. Akibatnya, pelayanam di wilayah Perumahan Prangsada Desa Saba, Kecamatan Blahbatuh terganggunya dalam sepekan terakhir.
Direktur Utama PDAM Gianyar, Ir I Made Sastra Kencana mengatakan bahwa pihaknya tidak pernah mematikan distribusi air, kecuali jika ada gangguan disebabkan oleh longsor, listrik padam, galian drainase, atau peningkatan/pelebaran jalan.
Menurutnya, peristiwa terganggunya pelayanan ini akbiat pipa bocor pasca alami perubahan warna akibat terpapar suhu panas pembakaran sampah di jalur Bypass IB Mantra Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati.
“Petugas kami menemukan kendalanya, yakni pipa distribusi air dari SPAM Petanu bocor,” terang, Senin (30/9/2019).
Diduga ada warga yang bakar sampah dekat jaringan dan mengakibatkan Pipa hdpe berubah warna putih dan bocor. “Kami sudah langsung melakukan pemasangan pipa pengganti. Saya pastikan sehari sudah bisa ditangani,” ucapnya.
Dijelaskan, pipa bocor tersebut merupakan jalur distribusi yang berkaitan dengan jalur Denpasar dan Badung. “Jadi pompa Spam Petanu harus off. Jika ada pipa JDU bocor tahun depan Satker PUPR akan memasang pipa terpisah khusus untuk pelayanan ke Gianyar saja,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, SPAM Petanu yang dikelola oleh BLUD Provinsi Bali agar lebih maksimal dalam memberi pelayanan, sesuai yang tertuang dalam perjanjian kerjasama. Karena tidak hanya kerugian akibat mendrop mobil tangki, kepercayaan kepada PDAM bisa menurun. (ina/kb)