PolitikTabanan

KBS Ace Unggul di Tabanan, Serta Pencoblosan Berjalan Aman dan Lancar

    TABANAN, Kilasbali.com– Prediksi unggulnya pasangan calon nomor urut 1 I Wayan Koster – Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati di Kabupaten Tabanan tidak meleset. Buktinya dalam hasil penghitungan sementara, KBS-Ace memperoleh kemenangan 72 persen dibandingkan dengan pasangan calon nomor 2, IB Rai Mantra – Sudikerta.

    Keunggulan KBS – Ace terdapat di TPS para tokoh elit politik. Seperti di TPS 5 Banjar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, kecamatan Tabanan tempat Ketua DPC PDIP Tabanan, sekaligus Wakil Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya mencoblos.

    Dimana di TPS 5, tempat Sanjaya mencoblos, KBS – Ace unggul 94,1 persen sedangkan Mantra – Kerta hanya mendapatkan suara 2,4 persen. Suara tidak sah 3,5 persen. Atau dari jumlah Daftar Pemilih Tetap ( DPT ) 424, KBS – Ace dapat suara 399 sedangkan Mantra – Kerta 10 suara sedangkan suara tidak sah 15 suara.

    Begitujuga di TPS Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryasuti dan Ketua DPRD Bali N Adi Wiryatama di TPS 7 Desa Angsri, Kecamatan Baturiti, Tabanan. Dimana di TPS tempat Bupati Eka dan Adi Wiryatama mencoblos, Paslon KBS – Ace unggul telak, dengan memproleh suara 445 suara, sedangkan Mantra – Kerta hanya 6 suara.

    Baca Juga:  Era Gubernur Koster, Bali Raih Predikat Terbaik Dalam Strategi Nasional Pencegahan Korupsi

    Sementara itu jalanya pemilihan gubernur Bali di Kabapten berjalan aman dan lancar. Dari pagi pukul 07.00 Wita warga Tabanan bergantian menuju TPS untuk menyalurkan aspirasi politiknya. Pantauan di TPS Lapas Tabanan yakni TPS 15 Keluarahan Dajan Peken, Kecamatan Tabanan, yang berlokasi di aula Lapas Tabanan sebanyak 78 warga binaan menggunakan hak pilihnya. TPS mulai dibukan pukul 07.00 Wita oleh Ketua KPPS I Made Rusdiawan.

    Sementara itu pantauan di BRSU Tabanan, sebanyak 8 orang pasien yang menjalani rawat inap dan penunggu pasien ikut menyuarakan hak pilih dalam Pilgub Bali 2018 di BRSUD Tabanan pada Rabu (27/6). Meskipun terlihat lemah mereka sangat antusias mengambil paku untuk menusuk surat suara. Walapun untuk memasukkan surat suara ke kotak suara harus dibantu keluarga.

    Pantuan dilapangan petugas KPPS TPS 12 Desa Dajan Peken, Kecamatan Tabanan sebelum bertugas mereka berkoordinasi mencocokkan data. Dengan didampingi pihak polisi dan Komisioner KPU Tabanan pasien yang menyuarakan hak pilih didatangi satu persatu ke ruang perawatan.

    Sebelum nyoblos dilakukan, KPPS meminta pasien dan penunggu pasien untuk tanda tangan. Lalu KPPS memberikan memberikan surat suara kepada pasien. Pasien kemudian melakukan hak pilih dengan suasana tirai dari kamar pasien ditutup. Bahkan kebanyakan pasien lakukan hak pilih dalam keadaan tidur.

    Baca Juga:  Massa Bangli Membludak Sambut Koster-Giri, Tembus 5 Ribu Orang di Dua Lokasi

    Ketua PPK Kecamatan Tabanan, I Wayan Suwitra mengatakan, ada 8 orang pasien yang ikut menyuarakan hak pilih. Mereka menggunakan hak pilih menggunakan formulir A5 karena pindah tempat memilih. “Mereka mendapatkan hal pilih ketika sudah terdaftar di tempat pemilihan asal,” jelas Suwitra.

    Sementara itu Komisioner KPU Tabanan, I Made Weda Subawa mengatakan, formulir A5 yang digunakan adalah formulir cadangan. Mereka bisa memilih sebelumnya harus terdaftar di tempat pemilihan asal. Setelah itu akan dihitung di TPS 12.”Mengapa TPS 12, karena TPS ini jarak terdekat,” jelasnya.

    Sementara itu, salah satu pasien, I Nyoman Wirka ( 40) warga Banjar Dalang Tengah, Desa Dalang, Kecamatan Selemadeg Timur mengatakan ia dirawat sejak empat hari lalu karena mengalami kecelakaan kejatuhan buah kelapa. “Maunya memilih di TPS tetapi masih harus dirawat,” tegasnya.

    Ketua KPU Tabanan Luh Darayoni, yang dari pagi melakukan monitoring ke Selemadeg, usai penconlosan mengatakan secara umum pelaksanaan pencoblosan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Bali berjakan dengan aman dan lancar. “Astungkara berjalan lancar dan aman. Dan saat ini sebagian besar sudah selesai penghitungan di tingkat TPS, namun masih ada juga yang menyelesaikan administrasi,” tandasnya.

    Baca Juga:  Diskusi Wayan Koster dan Agung Gde Agung di Puri Ageng Mengwi

    Berikut data sementara yang berhasil dihimpun di tiap Kecamatan, untuk Kecamatan Tabanan, Paslon no 1 memperoleh 29 251 suara, sedangkan paslon 2 memperoleh suara 16.232, untuk Kecamatan Kediri, paslon 1 memperoleh 35.140 suara dan paslon 2, memperoleh suara 16.119, Kecamatan Marga, paslon 1 memperolwh 23.490 suara, paslon 2 memperoleh 6.740 suara, Kecamatan Kerambitan paslon 1 memperoleh17.996 suara, paslon 2 memperoleh 10.278 suara, Kecamatan Baturiti paslon 1 memperoleh 18.961 suara sedangkan paslon 2 memperoleh 11.923 suara. Kecamatan Seltim Paslon 1 memperoleh 6.064 suara dan paslon 2 memperoleh 1.556 suara. Kecamatan Selemadeg, paslon 1 memperoleh 12.022 suara dan paslon 2 memperoleh 2.711. Kecamatan Selbar paslon 1 memperoleh 9.546 suara dan paslon 2 memperoleh 4.862 suara. Kecamatan Pupuan paslon 1 memperoleh 20.504 suara dan paslon 2 memperoleh 5.254 suara. Untuk Kecamatan Penebel paslon 1 memperoleh 19.430 suara dan paslon 2 memperoleh 89.150 suara. (*KB).

    Back to top button