TANANAN, Kilasbali.com-Deklarasi calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali dari PDIP, Wayan Koster dan Cokorda Artha Ardana Sukawati ( KBS-ACE) di Kabupaten Tabanan, di Lapangan Wagimin Tabanan berlansung meriah, minggu (21/1). Ratusan sekaa seni dari Baleganjur, Okokan, dan Barong Bangkung Serta ribuan kader dari DPC PDIP Tabanan menyambut kedatangan KBS-ACE di Lapangan Wagimin, Jambe Tabana.
Selain dipentaskan atraksi Baleganjur, Okokan, dan Barong Bangkung, pada Deklarasi ini juga dipentaskan atraksi Jangger, serta tari sambutan sekar sandat serasi. Meskipun lapangan dalam keadaan becek tidak menyurutkan niat para kader serta para seniman Tabanan dalam mengiringi Deklarasi KBS-ACE di Tabanan.
Dalam pidatonya, cagub I Wayan Koster berjanji apabila terpilih menjadi Gubernur Bali akan membantu infrasturktur di Tabanan. Dikatakanya masih ada sekitar 250 kilometer jalan yang belum diaspal di Tabanan. “Begitu KBS jadi Gubernur Bali langsung dalam dua tahun anggaran dikucurkan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) menuntaskan perbaikan jalan di Tabanan,” tandas KBS. Ia pun meminta kepada Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti agar mendata mana saja yang termasuk jalan kabuapten dan provinsi. “Saya akan bantu agar masyarakat Tabanan bisa menikmati jalan berkualitas,” jelas KBS yang disambut tepuk tangan oleh belasan ribu simapatisa dan kader PDIP Tabanan.
Selain membatu infrastrukur di Tabanan, KBS akan memberikan pendidikan gratis dari pendidikan dasar dan menengah wajib 12 tahun. “Program petama saya adalah pendidikan gratis wajib 12 tahun,” tandasnya. Di bidang kesehatan, pihaknya akan memberlakukan kembali JKBM yang digagas Gubernur Bali I Made Mangku Pastika. “JKBM akan kami sempurnakan, cakupanya ditambah sehingga tidak membebani masyarakat,”jelasnya. JKBM akan dipormat kembali dengan nama baru yakni KBS Krama Bali Sehat.
Progam unggulan lainya yang dicanangkan KBS adalah pendidikan dan pelatihan bagi anak anak SMA dan SMK yang tidak mau melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. “Kami akan berikan keterampilan, juga akan keluarga perda agar dunia usaha di bali memprioritaskan mempekerjakan sumber daya manusia dari Bali,” beber Koster .
Koster juga akan membangun industry pangan dari hulu sampai hilir. “Hasil pertanian Bali nantinya wajib digunakan oleh hotel terutama hotel yang ada di Kabupaten badung,” terangnya. Wisatawan ke Bali harus makan buah manggis dari Tabanan, beras dari Tabanan, daging sapi juga dari petani lokal. “Kami akan buatkan peraturan daerahnya,” tandas Koster. Pihaknya juga akan membantu petani pupuk bibit dan pendampingan yang betul betul mengerti bercocok tanam yang baik.
Di bidang pariwisata juga akan dikembangkan sesuai dengan daerah Tabanan yang hijau yakni agro wisata. Selain itu KBS – Ace juga akan kembangkan badan usaha milik desa adat. “Tujuanya untuk mengimbangi pasar modern seperti indo maret, alfa maret,”tegas Koster. Begitu juga mengenai asset provinsi yang ada di daerah akan dihibahkan ke daerah seperti untuk pembangunan bale banjar ataupun fasilitas umum lainya. “Itu semua merupakan komitemen kami melestarikan adat dan budaya Bali,” terang Koster.
Untuk itu ia meminta seluruh simpatisan kader dan masyarakat Tabanan memenangkannya dalam Pilkada Bali tanggal 27 Juni 2018 mendatang.
Sebelum deklarasi, paslon yang diusulkan oleh PDI Perjuangan, PAN, Hanura, PKP Indonesia dan didukung oleh PKB serta PPP menampilkan parade budaya. Start dari kediaman Ketua PAC PDI Perjuangan Kota Denpasar I Komang Gde Sanjaya, KBS-ACE yang selalu setia didampingi istri berjalan kaki sekitar 1 kilometer menuju lokasi acara. Iring-iringan parade budaya diawali dengan ogoh-ogoh banteng, kemudian barisan penari Bungan Sandat Serasi, Bendera Merah Putih dan baleganjur, terlihat KBS-ACE dengan ramah melambaikan tangan dan sesekali menyalami masyarakat disepanjang jalan. Seluruh tokoh PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan tampak dalam barisan, seperti N Adi Wiryatama, Ni Putu Eka Wiryastuti yang juga Bupati Badung, hingga tokoh gaek Made Arimbawa serta tokoh lainnya. Yang menarik kehadiran tokoh sepuh dan militan yang sempat keluar dari partai I Made Sudana juga hadir. Sudana dengan tegas menyatakan kembali ke kandang banteng dan siap memenangkan KBS-ACE.
Lapangan yang becek lantaran sebelumnya turun hujan lebat tak membuat massa beranjak. Berbagai kesenian ditampilkan, mulai okokan, barong bangkung, baleganjur, hingga jangger. Bergiliran para seniman Tabanan ini unjuk kebolehan dihadapan para tamu undangan. Tampak hadir Ketua DPP Made Urip, Ketua Tim Pemenangan KBS-ACE Provinsi Bali I Nyoman Giri Prasta, jajaran pengurus DPD, DPC, PAC se-Kabupaten Tabanan, tampak juga hadir anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI dapil Bali, DPRD Bali dan DPRD Tabanan, serta petinggi partai pengusul dan pendukung KBS-ACE. Sebagai bentuk dukungan dari masyarakat Tabanan, sejumlah komponen masyarakat membacakan deklarasi kebulatan tekad siap memenangkan KBS-ACE pada Pilgub Bali 27 Juni 2018. Deklarasi ini dibacakan I Gusti Made Adi Nurama, salah satu tokoh masyarakat Tabanan. Komponen masyarakat ini terdiri dari, kalangan Puri, kelompok tani, nelayan, sopir angkot, nelayan, perguruan pencak silat Seruling Dewata, seniman, pencinta vespa dan mobil tua, tokoh desa adat hingga pensiunan PNS. “Dukungan ini kami buat dengan sungguh-sungguh tanpa rekayasa. Bahwa kami komponen masyarakat Tabanan siap memenangkan Bapak Wayan Koster dan Bapak Cok Ace pada Pemilihan Gubernur Bali tanggal 27 Juni 2018 mendatang,”tegasnya. Bila nanti berhasil memimpin Bali, KBS-ACE diharapkan dapat memberikan perhatian kepada kesejahteraan Bendesa Adat, Sulinggih, perbaikan infrastruktur, pelestarian adat, seni dan budaya, serta meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan. (*KB).