HukumKlungkung

Terlibat Balap Liar, 15 ABG Push Up Dihadapan Polisi

    KLUNGKUNG, Kilasbali.com-Puluhan pembalap liar yang trek-trekan di Jalan Bypass Prof. Ida Bagus Mantra, tepatnya di Desa Kusamba, Klungkung dibuat kocar-kacir oleh Team Sabata Polda Bali, Minggu (7/1/2018) sekitar pukul 03.30 Wita. Sebelas orang dan satu unit sepeda motor drag berhasil diamankan, lantaran polisi menemukan tempat persembunyian mereka di Jalan Ratna, Klungkung. Lebih mirisnya, usia penikmat adrenalin tersebut adalah kalangan remaja tanggung.

    Dari sebelas orang itu, satu orang diketahui sebagai joki yaitu KP alias Dedek (20) dan sepuluh orang lainnya berinisial AG (15), ZN (15), DA (16), NK (19), KP (16), AL (16), RI (19), SU (21), AE (18) dan WU (18) diduga terlibat dalam aksi balap liar itu. Kemudian polisi menggeledah mereka satu per satu. Dari hasil pemeriksaan, polisi tidak mendapatkan barang-barang berbahaya seperti miras, senjata tajam dan narkoba.

    Baca Juga:  Usut Ambruknya Bale Pewaregan di Kembang Merta, Polisi Berencana Panggil Beberapa Pihak Terkait

    Aksi balap liar kembali terjadi pada Senin (8/1) sekitar 02.30 Wita. Tiga ABG laki-laki asal Lombok, NTB berinisial ASL (18), IR (18), HH (18) dan satu wanita berinisial LY (18) diamankan Team Sabata di Jalan Teuku Umar, Denpasar. Selain itu polisi juga mengamankan satu unit sepeda motor yang sudah dipreteli dan tanpa plat.

    Saat dikonfirmasi Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol. Hengky Widjaja, S.I.K., M.Si. membenarkan adanya pembubaran trek-trekan oleh Team Sabata Polda Bali. Dari kegiatan itu, dua sepeda motor drag berhasil diangkut dan diamankan ke kantor polisi.

    Baca Juga:  Polres Tabanan Tangkap 13 Pengedar Narkoba, 2 di Antaranya Edarkan Mefrodon dan Pil Koplo

    “Walau sudah berulang kali ditertibkan, nyatanya aksi balap liar terus saja berlangsung. Untuk memberikan efek jera, anak remaja tersebut langsung diberikan pembinaan di tempat berupa push up. Sebelum dipulangkan, orang tua atau wali mereka diminta untuk datang ke TKP agar mengetahui kelakukan anak-anaknya,” kata Kombes Pol. Hengky Widjaja, S.I.K., M.Si.

    Baca Juga:  Tersangkut Kasus Penjualan Bayi, Yayasan Anak Bali Luih Beroperasi Sejak Akhir 2023

    Sebelum polisi tiba, aksi balap liar disana betul-betul sangat membahayakan. Mereka nekat beradu cepat diantara kendaraan lain yang lewat tanpa memakai helm. Mereka sengaja memarkirkan kendarannya berjejer disepanjang trotoar dan bahu jalan. Tentunya itu sangat beresiko menimbulkan kecelakaan lalu lintas. (Rls/*KB).

    Back to top button